Usaha dan Perubahan Energi – Usaha dan Perubahan Energi dan perubahan energi memiliki hubungan yang sangat erat tidak bisa dipisahkan satu dengan lainnya. Untuk memahami Usaha dan Perubahan Energi yang merupakan materi Fisika SMA Kelas XI, perhatikan ilustrasi berikut ini.
Usaha dan Perubahan Energi
Ada seseorang berjalan pada jalan yang menanjak, mungkin kalian
pernah juga melakukannya. Setelah naik yang cukup jauh ternyata perut
dapat menjadi lapar. Mengapa bisa terjadi lapar? Ada rasa lapar artinya
terjadi perubahan energi pada tubuh kita. Perubahan energi itu digunakan
untuk melakukan usaha yaitu berjalan menaiki jalan menanjak.
Contoh kejadian lain adalah pada gerak mobil. Mobil bergerak berarti
ada gaya mesin yang melakukan usaha. Darimana usaha itu diperoleh? Tentu
kalian sudah dapat menebaknya. Usaha diperoleh dari perubahan energi
bahan bakarnya. Dari uraian di atas dapat kalian temukan suatu simpulan
yang menjelaskan hubungan usaha dan energi. Hubungan itu
dapat dituliskan sebagai berikut.
Pada pembahasan Usaha dan Perubahan Energi kalian belajar tentang
energi potensial gravitasi dan energi kinetik. Dapatkah kedua energi itu
menghasilkan usaha? Untuk mendapatkan jawabannya maka kalian
dapat menelusuri penjelasan berikut.
1. Ketinggian Berubah
Coba kalian perhatikan buah kelapa yang jatuh dari pohonya seperti pada Gambar berikut.
perumusan berikut.
W = F . S
W = (m g).h
W = m g h
Besar usaha ini ternyata sama dengan perubahan energi potensialnya. EPA = m g h dan EPB
= 0. Berarti berlaku konsep pada benda yang bergerak dan berubah
ketinggiannya akan melakukan usaha sebesar perubahan energi
potensialnya.
Contoh Soal
Sebuah bola besi bermassa 20 kg jatuh bebas dari ketinggian 4 m
diatas hamparan pasir. Sesampainya dipermukaan pasir bola besi tersebut
bisa masuk sedalam 5 cm. Berapakah gaya tahan pasir terhadap bola?
Penyelesaian
m = 20 kg, h = 4 m
S = 5 cm = 5.10-2 m
F = ?
Gerak bola besi itu dapat digambarkan seperti pada Gambar berikut
Pada gerak AB terjadi perubahan energi potensial sehingga dapat
melakukan usaha. Usaha itulah yang dapat diimbangi oleh usaha gaya tahan
pasir sehingga berlaku seperti berikut.
W = Δ Ep
F . S = m g hA − m g hB
F . 5.10-2 = 20.10.4 − 20.10. − 0
F = 16000 N
2. Kecepatan yang berubah
Sebuah benda yang bergerak dengan kecepatanvo. Perhatikan Gambar berikut.
Apakah yang terjadi jika benda itu diberikan gaya? Sesuai hukum II
Newton setiap ada gaya yang bekerja pada benda, maka besarnya percepatan
yang dialami benda sebanding dengan jumlah gaya yang bekerja dan
berbanding terbalik dengan massa benda tersebut. Untuk lebih jelasnya
bisa di lihat pada pembahasan Hukum-hukum Newton.
Berarti percepatan tersebut dapat mengubah kecepatan benda. Hubungan antara v, v0, a dan S pada gerak GLBB memenuhi persamaan berikut.
Dari nilai S di atas, maka nilai S dapat disubtitusikan
pada persamaan usaha yang dilakukan pada benda, sehingga
diperoleh seperti berikut.
Dengan mengamati perlakuan di atas dapat diketahui bahwa usaha dapat mengubah energi kinetik benda dan berlaku:
Contoh Soal
Sebuah balok bermassa 4 kg memiliki kecepatan 15 m/s. Kemudian balok
tersebut melewati bidang kasar sejauh 14,4 m sehingga kecepatannya
tinggal 9 m/s. Berapakah besar gaya yang bekerja pada balok tersebut?
Penyelesain
m = 4 kg, v0 = 15 m/s
v = 9 m/s
S = 14,4 m
Gaya gesek dapat menghasilkan usaha sehingga mempunyai energi kinetik. Sesuai persamaan dapat diperoleh:
W = ΔEk
( – ) berarti berlawanan arah gerak
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !