Manajer The Blues, Jose Mourinho pun kembali melontarkan pernyataan kontroversial terkait pertandingan tersebut. Bukan menyalahkan para pemain Southampton, Mou -sapaan akrabnya- justru menyalahkan wasit Anthony Taylor.
Ia kecewa karena saat kedudukan imbang 1-1, Cesc Fabregas dijatuhkan Matt Targett dan dinilai Taylor sebagai diving. Praktis Fabregas pun diberi kartu kuning, Mou pun berang dan mempertanyakan mengapa hal tersebut terjadi kepada anak-anak asuhnya. Seperti kejadian Diego Costa saat melawan Burnley (13/12/2014).
“Saya tak mengerti itu jelas penalti, entah datang dari mana tiba-tiba manajer West Ham Sam Allardyce mulai berbicara mengenai pemain Chelsea yang diving, lalu pelatih lainnya. Wasit mengubah penalti menjadi kartu kuning, hal sama terjadi pada Diego Costa di laga melawan Burnley, itu yang saya tak mengerti,” keluh Mou kepada Sky Sports News, Senin (29/12/2014).
“Sebuah poin tetap sebuah poin melawan tim yang menyulitkan. Selalu ada keraguan, penalti seperti itu contohnya. Faktanya memang ada penalti dan penalti, ini jelas penalti,” lanjut pelatih yang menjuluki dirinya The Happy One itu.
“Pertandingan ke pertandingan pelatih selalu memberitahu para pemain Chelsea diving. Saya akan mendekati wasit dan mendoakan tahun yang baik, serta memberitahunya bahwa ia seharusnya malu,” kecamnnya.
Meski begitu, mantan juru taktik Real Madrid ini tetap memuji permainan Jose Fonte dkk. Mou kagum dengan daya juang yang dipertontonkan The Saints guna meraih poin, setelah di laga-laga sebelumnya kalah oleh tim besar Premier League.
“Saya percaya Southampton bertahan dengan segalanya yang mereka miliki, organisasi permainan, semangat dan solidaritas pemain serta usaha guna meraih poin. Para pemain saya berusaha untuk menang, terutama di babak kedua,” tukas pelatih Portugal itu.
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !